Selasa, 12 Juni 2018

Sedikit Hiburan


Sumber: YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=H86730HjLVA


Sumber: YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=lic0oCDMfwk

Rabu, 30 Mei 2018

Desain Pembelajaran Model ADDIE

DESAIN PEMBELAJARAN MODEL ADDIE
Desain Pembelajaran Model ADDIE adalah salah satu proses pembelajaran yang bersifat interaktif dengan tahapan-tahapan dasar pembelajaran yang efektif, dinamis dan efisien. Model ADDIE (Analysis Design, Development,  Implementation, and Evaluations) berawal dari konsep Model Desain Instruksional dan Teori untuk Angkatan Darat AS pada tahun 1950. Kemudian pada tahun 1975 dikembangkan lagi oleh Florida State University untuk digunakan pada semua Angkatan Bersenjata AS.
Praktisi pendidikan membuat beberapa revisi dan di pertengahan 1980-an muncullah model yang lebih interaktif dan dinamis dari aslinya. Model ini kemudian dapat digunakan untuk berbagai macam bentuk pengembangan produk seperti strategi dan metode pembelajaran, media dan bahan ajar. Model ADDIE dapat menjadi pedoman dalam membangun perangkat dan infrastruktur program pelatihan atau pembelajaran yang efektif, dinamis dan mendukung kinerja pelatihan itu sendiri dengan beberapa tahapan.


Skema Model ADDIE

Tahapan Pengembangan Model ADDIE
Skema desain pembelajaran model ADDIE membentuk siklus yang terdiri dari 5 tahapan yang terdiri dari: analisis (Analysis), desain (Design), pengembangan (Development), implementasi (Implementation) serta evaluasi (Evaluation).
1.        Analisis (Analysis)
Desain tahap analisis berfokus pada target audiens. Pada tahap analisis, dilakukan pendefinisian permasalahan instruksional, tujuan instruksional, sasaran pembelajaran serta dilakukan identifikasi lingkungan pembelajaran dan pengetahuan yang dimiliki oleh siswa.  Tahap Analisis umumnya membahas pertanyaan-pertanyaan berikut:
  • Bagaimana latar belakang keseluruhan dari peserta didik seperti usia, pengalaman masa lalu, tingkat pengetahuan, minat, latar belakang budaya, dan lain-lain?
  • Apa yang dibutuhkan oleh siswa untuk menyelesaikan proses pembelajaran atau apa kebutuhan siswa?
  • Apa yang diinginkan oleh siswa dari hasil pembelajaran? Apakah pengetahuan, keterampilan, sikap, perilaku, dan lain-lain?
  • Apakah strategi pembelajaran yang digunakan untuk mereka cukup? Aspek apa yang perlu ditambahkan, diklarifikasi dan diperbaiki?
  • Apa fokus tujuan instruksional?
  • Apakah lingkungan belajar kondusif atau tidak? Apa jenis lingkungan belajar lebih disukai?
  • Apakah akan sumber daya baik itu teknis maupun dukungan sudah mencukupi?
 2.        Desain (Design)
Tahap desain terkait dengan penentuan sasaran, instrumen penilaian, latihan, konten, dan analisis yang terkait materi pembelajaran, rencana pembelajaran dan pemilihan media. Fase desain dilakukan secara sistematis dan spesifik. Dalam tahap desain, yang ditanyakan adalah:
  • Sumber media yang akan digunakan seperti audio, video, dan grafis. Apakah sumber tersebut dari pihak ketiga atau siswa membuat sendiri?
  • Berbagai sumber dibutuhkan untuk menyelesaikan pembelajaran. Apa sumber cukup tersedia untuk menyelesaikan pembelajaran?
  • Tingkat dan jenis kegiatan yang akan dihasilkan selama pembelajaran. Apakah terjadi kolaboratif, interaktif atau individu?
  • Apa pendekatan atau cara apa yang akan diterapkan pada pembelajaran? Misalkan behavioris, konstruktivis, dan lain-lain.
  • Berapa banyak waktu yang akan ditugaskan untuk setiap tugas dan bagaimana pembelajaran yang akan dilaksanakan (per pelajaran, bab, modul, dan sebagainya)?
  • Apa saja keterampilan kognitif yang ditentukan bagi siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran?
  • Apakah guru memiliki cara untuk menentukan nilai-nilai yang telah dicapai oleh siswa? Apa metode untuk menentukan kompetensi yang diinginkan oleh siswa?
  • Bagaimana mekanisme yang dirancang oleh Anda untuk mendapatkan umpan balik pada bahan ajar?
  • Bagaimana merancang kegiatan pembelajaran sehingga menarik minat siswa? Anda akan memilih untuk variasi dalam pilihan pengiriman dan jenis media?
 3.        Pengembangan (Development)
Dalam tahan pengembangan  dilakukan pembuatan dan penggabungan konten yang sudah dirancang pada tahapan desain. Pada fase ini dibuat storyboard, penulisan konten dan perancangan grafis yang diperlukan. Hal ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:
  • Apakah membuat bahan ajar sesuai jadwal?
  • Apakah ada tim kerja di beberapa siswa? Apakah ada anggota yang bekerja secara efektif dalam sebuah tim?
  • Apakah siswa berkontribusi sesuai kapasitasnya?
  • Apakah bahan yang dihasilkan dimaksudkan untuk tugas siswa?
 4.        Implementasi (Implementation)
Fase ini, dibuat prosedur untuk pelatihan bagi peserta pelatihan dan instrukturnya/ fasilitator. Pelatihan bagi fasilitator meliputi materi kurikulum, hasil pembelajaran yang diharapkan, metode penyampaian dan prosedur pengujian. Aktivitas lain yang harus dilakukan pada fase ini meliputi penggandaan dan pendistribusian materi dan bahan pendukung lainnya, serta persiapan jika terjadi masalah teknis dan mendiskusikan rencana alternatif dengan siswa.
Beberapa contoh implementasi yang dapat ditentukan:
  • Advis pada metode pilihan pencatatan data aktual dari pengalaman siswa saat berinteraksi dengan belajar.
  • Apa tanggapan emosional yang diberikan oleh guru dan siswa selama pembelajaran?
  • Apakah mereka benar-benar tertarik, bersemangat, kritis atau bertahan?
  • Sebagai hasil pembelajaran, apakah guru melihat bahwa siswa dapat memahami topik dengan segera atau apakah mereka perlu bantuan?
  • Bagaimana menangani setiap kesalahan yang mungkin terjadi selama pembelajaran. Apa reaksi guru ketika kegiatan untuk siswa tidak berjalan seperti yang direncanakan?
  • Ketika masalah teknis dan lain muncul apakah guru memiliki strategi ‘cadangan’?
  • Apakah implementasi untuk skala kecil atau skala besar?
  • Ketika kelompok siswa mendapat materi, apakah mereka dapat bekerja secara mandiri atau memerlukan bimbingan?
 5.        Evaluasi (Evaluations)
Setiap tahap proses ADDIE melibatkan evaluasi formatif. Ini adalah multidimensional dan merupakan komponen penting dari proses ADDIE. Ini mengasumsikan bentuk evaluasi formatif dalam tahap pengembangan. Evaluasi dilakukan selama tahap implementasi dengan bantuan instruktur dan siswa. Setelah pelaksanaan pembelajaran selesai, evaluasi sumatif dilakukan untuk perbaikan pembelajaran. Perancang seluruh tahap evaluasi harus memastikan apakah masalah yang relevan dengan program pelatihan diselesaikan dan apakah tujuan yang diinginkan terpenuhi.

Referensi: Branch, RM, & Kopcha, TJ (2014). Model Desain Pembelajaran. dalam Handbook Penelitian Tentang Komunikasi Pendidikan dan Teknologi.

Selasa, 29 Mei 2018

Adobe Flash Professional CS6

Fl       ADOBE© FLASH© PROFESSIONAL CS6 12.0.0.481 Full Version

Hasil gambar untuk adobe flash cs5
Sumber: www.android-id.net/2017/07/adobe-flash-professional-cs6-1200481.html

Untuk mengunduhnya silakan Klik di sini


Cara Install:
  • Ekstrak Adobe Flash Professional CS6.rar
  • Jalankan Set-up.exe, kemudian Pilih Try
  • Jangan dibuka dulu aplikasinya, copy file amtlib.dll dari dalam folder Crack
  • Kemudian paste di folder instalasi Adobe Flash Professional CS6, misal C:Program Files/Adobe Flash CS6/
  • Jika sudah, jalankan aplikasi Adobe Flash Professional CS6
  • Selesai!

Adobe Photoshop CS6


Hasil gambar untuk adobe photoshop cs6 logo png

Apakah Anda kenal dengan aplikasi edit foto yang satu ini? Aplikasi yang banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan. Betul sekali, aplikasi tersebut adalah Photoshop, selain memiliki fitur yang mudah untuk dipahami, photoshop juga memiliki beberapa keunggulan fitur yang mampu bekerja maksimal, juga support beberapa file, sehingga jika Anda seorang desain grafis, ini merupakan salah satu syarat untuk terjun ke dunia desain grafis. Photoshop dengan segala fasilitasnya.

Persyaratan Sistem:
  • OS: Windows XP Service Pack 3, Windows 7, Windows Vista, Windows 8, Windows 10
  • Processor: Intel Pentium 4 atau lebih tinggi
  • RAM: 1 GB atau lebih tinggi
  • HDD: 2 GB tersedia

Cara Install Photoshop CS6:
  • Download Software di sini dan juga Crack di sini
  • Ekstrak kedua file yang sudah kamu download
  • Matikan koneksi internet
  • Jalankan installer Adobe Photoshop CS6
  • Ketika muncul pilihan Serial atau Try, pilih Try lalu install seperti biasa
  • Jika sudah selesai, copy file amtlib.dll yang ada di dalam folder Crack
  • Paste amtlib.dll pada folder instalasi Adobe Photoshop CS6
  • misal di C:\Program Files\Adobe\Adobe Photoshop CS6\
  • Menyalakan kembali koneksi internet
  • Selesai!
Sumber: Desain Kita

Jumat, 25 Mei 2018

Adobe InDesign CS6

Adobe InDesign CS6





Pada kesempatan kali ini saya akan share aplikasi design grafis Adobe InDesign CS6 Full Crack untuk menambah koleksi software desain grafis Anda dan juga untuk meningkatkan potensi anda di bidang desain grafis. Adobe InDesign adalah salah satu software design grafis dari Adobe yang dibuat untuk membantu dan memudahkan anda dalam membuat poster, brosur, bahkan majalah atau buku.


Fitur-Fitur di Adobe InDesign CS6

Adobe InDesign telah menjadi pemimpin dalam bidang perangkat lunak desktop publishing selama lebih dari satu dekade, dan rilis CS6 tampak siap untuk melanjutkan bahwa tradisi keunggulan. Ini aplikasi desktop publishing serbaguna memungkinkan kontrol rinci atas kualitas tipografi, desain dan gambar, dengan berbagai alat-alat baru untuk membantu desainer mendapatkan hasil maksimal dari program mereka.
  • Liquid Tata Letak
  • Alternatif Layouts
  • Linked Konten
  • Konten Collector
  • PDF Formulir
  • Grayscale Previews


Cara Aktivasi/Crack Adobe InDesign CS6:
Matikan koneksi internetnya
Copy file amtlib.dll
Kemudian paste amtlib.dll ke tempat di mana software Adobe InDesign terinstall (Drive C;)

Download Link:
Klik di sini (Crack sudah ada didalamnya)
Sumber:
https://ridwansap.blogspot.co.id/2017/05/adobe-indesign-cs6-crack.html

Membandingkan Kecepatan Jatuh Dua Benda yang Berbeda

Gaya Gravitasi


Pernahkah kamu melihat buah yang jatuh dari pohonnya? Ke mana arah jatuhnya buah tersebut? Buah kelapa itu jatuh ke bumi. Tidak hanya buah, benda-benda lain jika dijatuhkan dari ketinggian tertentu juga akan bergerak turun menuju bumi. Misalnya kelereng atau bola yang menggelinding di atas meja akan jatuh ke lantai.

Penerjun payung yang keluar dari pesawat juga akan jatuh ke bawah menuju bumi. Gerak jatuhnya benda-benda dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi.


Apakah semua benda yang dilemparkan ke atas juga akan dipengaruhi oleh gaya gravitasi?

Lakukan kegiatan berikut untuk mengetahui jawabannya!

Mengetahui Arah Tarikan Gravitasi Bumi

  1. Sediakan sebuah bola!
  2. Lemparkan bola tersebut ke atas! Mintalah seorang temanmu untuk memperhatikan arah jatuhnya bola tersebut!
  3. Ulangi langkah kegiatan nomor 2 dengan melempar bola ke depan!
  4. Bagaimana arah jatuhnya bola setiap kali dilemparkan?
  5. Tulis kesimpulannya.

Gaya gravitasi bumi sering disebut juga gaya tarik bumi.

Kecepatan benda-benda yang jatuh ke bumi tidak selalu sama.


Lakukan kegiatan berikut untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan jatuh sebuah benda ke bumi.

Membandingkan Kecepatan Jatuh Dua Benda yang Berbeda
  1. Sediakan selembar kertas HVS dan sebuah batu kecil!
  2. Berdirilah di atas meja atau kursi!
  3. Jatuhkan bulatan kertas dan sebuah batu tersebut bersama-sama dari ketinggian yang sama! Benda mana yang lebih dahulu mencapai tanah? Catatlah hasil pengamatanmu!
Perhatikan kegiatan yang telah kamu lakukan! Apakah batu lebih dahulu mencapai lantai daripada lembaran kertas?
Nah, berdasarkan percobaan tersebut dapat disimpulkan bahwa gaya gravitasi tidak dipengaruhi oleh berat benda. Gaya ini dipengaruhi oleh gaya penghambat yang dikenal sebagai gaya gesek.
Gaya gesek bersifat menahan gerak benda sehingga gerak jatuhnya benda lebih lambat. Arah gaya gesek berlawanan dengan gaya yang ditahannya. Jadi arah gaya gravitasi berlawanan dengan gaya gesek.

Gaya gravitasi bumi menyebabkan benda-benda yang ada di bumi tidak terlempar ke angkasa luar. Selain itu, gaya gravitasi membuat kita dapat berjalan di atas tanah. Gaya gravitasi juga menyebabkan semua yang ada di bumi mempunyai berat sehingga tidak melayang-layang di udara.
Kekuatan gaya gravitasi bumi terhadap benda tergantung pada jarak benda dari pusat bumi. Semakin jauh letak suatu benda dari pusat bumi, gaya gravitasinya semakin kecil.

Sumber : BSE Kelas 6



Sumber: YouTube (Taman Pintar Yogyakarta)



Jumat, 18 Mei 2018

IPA Kelas 5 Semester 2 - Pesawat Sederhana

PESAWAT SEDERHANA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI


Manusia dikaruniai Tuhan dengan akal budi untuk dapat berpikir. Dengan berpikir, manusia dapat menciptakan berbagai alat untuk memudahkan aktivitasnya. Dalam menyelesaikan aktivitas-aktivitasnya, berbagai alat dibuat dari yang sederhana sampai yang modern.

Pesawat sederhana adalah alat-alat bantu sederhana yang digunakan untuk memudahkan pekerjaan manusia.

Pesawat sederhana adalah sebuah alat mekanik yang mampu merubah arah atau besaran yang timbul dari sebuah gaya. Secara umum, keberadaan pesawat sederhana ini dapat disebut sebagai sebuah sistem mekanis paling sederhana dengan memanfaatkan laba mekanik guna meningkatkan gaya.

Sebuah pesawat sederhana akan memanfaatkan sebuah gaya kerja buat dimanfaatkan melawan sebuah gaya beban. Tanpa memperhatikan sebuah gaya gesek yang muncul, maka kerja yang ditimbulkan oleh sebuah beban, akan memiliki besaran yang sama dengan kerja yang terjadi pada sebuah beban.

Dalam kehidupan sehari-hari, kita tak dapat melepaskan diri dari ketergantungan pada pesawat sederhana tersebut. Secara umum, ada beberapa pesawat sederhana yang mudah dijumpai dan kita manfaatkan buat membantu aktivitas keseharian kita. Beberapa pesawat sederhana tersebut antara lain adalah:

1. Tuas 
Tuas adalah alat yang digunakan untuk mempermudah mengungkit beban. sistem kerja tuas ada 3 yaitu, titik tumpu, kuasa dan beban. Titik tumpu adalah bagian yang berada di antara beban dan kuasa. Kuasa adalah gaya yang diberikan untuk mendorong tuas. Beban adalah benda yang akan dipindahkan. Perbandingan antara beban dan kuasa adalah sama dengan perbandingan antara lengan kuasa dan lengan beban (Halliday, 1991).

Tuas sendiri dibagi menjadi tiga golongan, yaitu tuas golongan pertama, tuas golongan kedua dan tuas golongan ketiga.

Tuas jenis pertama, memiliki titik tumpu berada di antara beban serta kuasa. Contoh dari tuas golongan ini ialah gunting, jungkat jungkit atau alat pencabut paku.
Sumber: dessyperwitasari9.blogspot.com

Gambar 1 Tuas jenis pertama, gunting

Tuas jenis kedua, beban berada di antara titik tumpu dan kuasa. Contoh dari tuas ini ialah gerobak beroda satu, pemecah kemiri atau pembuka tutup botol.
Sumber: wawasan85.blogspot.co.id
Gambar 2 Tuas jenis kedua, pembuka tutup botol

Tuas jenis ketiga, memiliki titik kuasa berada di antara titik tumpu serta beban. Contoh dari tuas golongan ini ialah pinset, sekop pasir dengan tangkai panjang, dan lengan manusia.
Sumber: affable.sukanulis.net
Gambar 3 Tuas jenis ketiga, lengan manusia

Keuntungan mekanik pada tuas bergantung pada masing-masing lengan. Semakin panjang lengan kuasanya, maka keuntungan mekaniknya akan semakin besar.

2. Bidang Miring 
Bidang miring merupakan bidang datar yang diletakkan miring terhadap lantai, digunakan untuk memindahkan sebuah benda ke ketinggian tertentu.Contoh sehari hari ialah jalan nan menuju ketinggian, biasanya dibuat dengan cara berkelok kelok dan miring. Atau ketika kita memindahkan drum dari atas truk menuju bawah, biasanya menggunakan bidang miring berupa papan sehingga drum dapat digelindingkan. Kelemahan dari bidang miring ini adalah, jeda tempuh buat mencapai dua lokasi menjadi lebih jauh. Namun, gaya nan harus dikeluarkan sebenarnya lebih kecil daripada tak menggunakan tuas bidang miring tersebut (Halliday, 1991).

Sumber: sekolahpendidikan.com
Gambar 4 Bidang miring
Sumber: mediapedi.blogspot.com

Gambar 5 Contoh bidang miring

Keuntungan mekanik bidang miring bergantung pada panjang landasan bidang miring dan tingginya. Semakin kecil sudut kemiringan bidang, semakin besar keuntungan mekanisnya atau semakin kecil gaya kuasa yang harus dilakukan.

3. Katrol 
Katrol merupakan pesawat sederhana berupa roda yang dikelilingi rantai atau tali. Katrol berfungsi untuk membelokkan gaya sehingga berat beban tetap sama dengan gaya kuasanya tetapi dapat dilakukan dengan mudah.katrol juga memiliki kuasa, beban, dan titik tumpu. Katrol dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu katrol tetap dan katrol bebas.

Katrol tetap adalah katrol yang memiliki posisi tetap dan tak perlu dipindahkan ketika digunakan. Biasanya, katrol tetap ini akan digunakan pada tempat yang tak sering dipindahkan, misalnya pada sumur timba atau juga pada tiang buat mengibarkan bendera. Keuntungan mekanis katrol jenis ini sama dengan 1. Hal ini dikarenakan perbandingan antara lengan beban dan lengan gaya sama dengan 1.
Sumber: slideshare.net

Gambar 6 Katrol tetap

Katrol bebas ini berbeda dengan katrol tetap. Pada jenis ini, kedudukan katrol dapat berubah serta tak terpasang pada suatu lokasi khusus. Biasanya, katrol jenis ini diletakkan di atas tali dimana kedudukan katrol dapat berubah. Salah satu ujung tali terikat pada loka tertentu, dan pada ujung lainnya apabila ditarik akan menyebabkan katrol bergerak. Biasanya, katrol seperti ini bisa dijumpai pada mesin buat mengangkat bandela di pelabuhan atau kawasan pabrik.Keuntungan mekanik katrol bebas adalah dua/(Giancolli, 2001).

Sumber:pt.slideshare.net

Gambar 7 Katrol bebas


4. Roda berporos
Roda berporos merupakan pesawat sederhana yang digunakan untuk memudahkan memindahkan suatu benda. Roda mempermudah pekerjaan. Roda dibuat dengan diberi poros. Saat bergerak roda berputar pada porosnya. Dengan roda memungkinkan manusia bergerak lebih cepat. Dengan adanya roda kita bisa mengendarai sepeda. Contoh alat yang memanfaatkan roda berporos antara lain stir mobil, sepeda motor, tombol pintu, dan gerobak.

Adapun prinsip kerja roda berporos, yaitu semakin besar roda, gaya yang digunakan kecil. Begitu juga sebaliknya, semakin kecil roda, gaya yang diperlukan besar.

Sumber: slideshare.net
Gambar 8 Roda berporos, sepatu roda dan kursi roda




TUGAS
Coba kamu amati dengan seksama lingkungan di sekitarmu! Tulislah tiga macam pesawat sederhana yang banyak digunakan di lingkunganmu. Jelaskan masing-masing cara penggunaannya! Apa keuntungan menggunakan pesawat sederhana tersebut!

Referensi:
Ilmu Pengetahuan Alam SD/MI Kelas V, hal.92-95.
Tim Kreatif IPA. PT Bumi Aksara: Jakarta.

Sabtu, 05 Mei 2018

Selagi masih ada waktu

tiba tiba seorang ibu berdiri
sambil menggendong anaknya
dia berusaha menghibur
anaknya yang mulai bosan

di dalam bis
angkutan umum yang mulai
sesak oleh penumpang
hampir semua kursi terisi

... ku bernyanyi ku bernyanyi
lagu tentang cerita asmara kita...

terdengar sayup suara penyanyi
eksklusif pertunjukan langsung
di dalam bis

berjalan perlahan
diiringi lagu lagu khas jalanan
selamat jalan semoga selamat sampai
di tempat tujuan


Balaraja, 5 Mei 2018

Kamis, 03 Mei 2018

Pahit

Ku isi gelas dengan
Air panas, tiga per empat
Lalu ku tambah
Dua sendok
Kopi

Terdengar seorang kawan
Memberikan komentar
Kenapa tidak kopi
Dahulu yang dimasukkan
Ke gelas

Agar beda
Jawabku singkat

Tanpa gula, iya
Kucium aroma kopi
Lalu ku minum
Pahit

Tapi ternyata
Ada yang lebih pahit
Kenyataan


Perjalanan pulang, 3 Mei 2018

Senin, 30 April 2018

Salah

Kata mereka begitu
Mudah untuk mendapatkan
Tidak
Mereka tidak tahu betapa
Sulit menjalani. Dan
Sedih bila terlalu
Banyak kata yang terucap


Sukanagara, 30 Mei 2018